Maag adalah gejala tidak nyaman yang dirasakan pada perut yang umumnya disebabkan oleh dispepsia, gastritis, atau tukak lambung, Cara mengatasi maag yang ampuh dan aman tergantung pada penyebabnya, Jika tidak ada penyebab yang spesifik, maka pengobatan akan fokus pada mengatasi gejalanya dengan obat-obatan.
Cara Mengatasi Maag dengan Obat Medis
Obat untuk mengatasi maag bisa dibeli dengan atau tanpa resep dokter, Obat bebas untuk maag adalah antasida, Jika maag tidak juga membaik dalam dua minggu setelah mengonsumsi obat bebas, segeralah berobat ke dokter, Sedangkan obat resep yang akan diberikan dokter jika Anda mengalami maag adalah obat golongan H2 receptor antagonist (H2RA), proton pump inhibitors (PPI), atau prokinetik. Dokter juga mungkin akan memberikan antibiotik jika dicurigai terdapat infeksi bakteri pada lambung.
Antasida
Ini merupakan obat bebas yang dianjurkan untuk menetralisir asam lambung, Jenis antasida antara lain meliputi kalsium karbonat, aluminum hidroksida, magnesium hidroksida, simethicone, dan sodium bicarbonate.
H2 receptor antagonist (H2RA)
Ini merupakan kelas obat yang dapat mengurangi produksi asam lambung. Jenis obat yang termasuk golongan H2RA meliputi cimetidine, famotidine, nizatidine, dan ranitidine.
Proton pump inhibitors (PPI)
Ini adalah golongan obat yang efektif mengatasi maag, terutama jika Anda mengalami nyeri ulu hati. Obat golongan PPI juga dapat mengurangi asam lambung. Setidaknya ada lima jenis obat yang termasuk dalam golongan PPI yaitu omeprazole, lansoprazole, rabeprazole, pantoprazole, dan esomeprazole.
Antibiotik
Antibiotik akan diresepkan oleh dokter untuk mengatasi maag yang disebabkan oleh infeksi bakteri Helicobacter pylori. Antibiotik bekerja dengan membunuh bakteri tersebut. Jenis obat yang termasuk golongan antibiotik untuk mengatasi maag antara lain adalah amoxicillin, clarithromycin, metronidazole, tetracycline, tinidazole.
Obat prokinetik
Obat ini membantu mengatasi maag dengan cara mempercepat proses pengosongan lambung. Yang termasuk dalam golongan obat ini adalah bethanechol dan metoclopramide.
Mengubah Pola Makan dan Gaya Hidup
Cara mengatasi maag selain menggunakan obat-obatan medis adalah dengan perbaikan pola makan, seperti:
Perubahan menu makanan
Hindari mengonsumsi makanan pedas dan makanan yang mengandung banyak asam, seperti tomat dan jeruk. Hindari juga minuman bersoda, kafein, dan minuman beralkohol, serta makanan pemicu sakit maag seperti cokelat dan mint.
Penerapan pola makan yang lebih baik
Anda disarankan mengonsumsi makanan dalam porsi kecil namun lebih Makanlah dengan pelan-pelan, Biasakan untuk tidak langsung berbaring setelah makan, tunggu setidaknya 2 hingga 3 jam setelah makan.
Menerapkan pola hidup sehat juga perlu dilakukan sebagai cara mengatasi maag, yaitu dengan:
Obat untuk mengatasi maag bisa dibeli dengan atau tanpa resep dokter, Obat bebas untuk maag adalah antasida, Jika maag tidak juga membaik dalam dua minggu setelah mengonsumsi obat bebas, segeralah berobat ke dokter, Sedangkan obat resep yang akan diberikan dokter jika Anda mengalami maag adalah obat golongan H2 receptor antagonist (H2RA), proton pump inhibitors (PPI), atau prokinetik. Dokter juga mungkin akan memberikan antibiotik jika dicurigai terdapat infeksi bakteri pada lambung.
Antasida
Ini merupakan obat bebas yang dianjurkan untuk menetralisir asam lambung, Jenis antasida antara lain meliputi kalsium karbonat, aluminum hidroksida, magnesium hidroksida, simethicone, dan sodium bicarbonate.
H2 receptor antagonist (H2RA)
Ini merupakan kelas obat yang dapat mengurangi produksi asam lambung. Jenis obat yang termasuk golongan H2RA meliputi cimetidine, famotidine, nizatidine, dan ranitidine.
Proton pump inhibitors (PPI)
Ini adalah golongan obat yang efektif mengatasi maag, terutama jika Anda mengalami nyeri ulu hati. Obat golongan PPI juga dapat mengurangi asam lambung. Setidaknya ada lima jenis obat yang termasuk dalam golongan PPI yaitu omeprazole, lansoprazole, rabeprazole, pantoprazole, dan esomeprazole.
Antibiotik
Antibiotik akan diresepkan oleh dokter untuk mengatasi maag yang disebabkan oleh infeksi bakteri Helicobacter pylori. Antibiotik bekerja dengan membunuh bakteri tersebut. Jenis obat yang termasuk golongan antibiotik untuk mengatasi maag antara lain adalah amoxicillin, clarithromycin, metronidazole, tetracycline, tinidazole.
Obat prokinetik
Obat ini membantu mengatasi maag dengan cara mempercepat proses pengosongan lambung. Yang termasuk dalam golongan obat ini adalah bethanechol dan metoclopramide.
Mengubah Pola Makan dan Gaya Hidup
Cara mengatasi maag selain menggunakan obat-obatan medis adalah dengan perbaikan pola makan, seperti:
Perubahan menu makanan
Hindari mengonsumsi makanan pedas dan makanan yang mengandung banyak asam, seperti tomat dan jeruk. Hindari juga minuman bersoda, kafein, dan minuman beralkohol, serta makanan pemicu sakit maag seperti cokelat dan mint.
Penerapan pola makan yang lebih baik
Anda disarankan mengonsumsi makanan dalam porsi kecil namun lebih Makanlah dengan pelan-pelan, Biasakan untuk tidak langsung berbaring setelah makan, tunggu setidaknya 2 hingga 3 jam setelah makan.
Menerapkan pola hidup sehat juga perlu dilakukan sebagai cara mengatasi maag, yaitu dengan:
- Berhenti merokok.
- Tidak mengonsumsi camilan ketika sudah larut malam.
- Rajin berolahraga dan mengurangi berat badan jika diperlukan. Namun ingat, jangan berolahraga sesaat setelah makan. Setidaknya tunggu satu jam setelah makan.
- Menghindari dan mengelola stres.
- Tidak mengenakan pakaian ketat, karena dapat menekan lambung dan membuat makanan naik ke kerongkongan dan memicu penyakit asam lambung.
- Hindari mengonsumsi obat-obatan yang bisa menyebabkan sakit maag, seperti obat antiinflamasi non-steroid (OAINS).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar